Pucuk merah atau dengan nama latin Syzygium oleana merupakan salah satu jenis tanaman tropis
yang saat ini tengah populer di Indonesia. Jika dilihat sekilas, bentuk
tajuk dan daun dari tanaman ini memang mirip dengan tanaman cengkeh,
namun jika dilihat dengan seksama ataupun dicium tanaman ini tentu
memiliki perbedaan dari tanaman cengkeh.
Dikenal dengan nama pucuk merah,
dikarenakan tanaman ini memiliki daun yang tumbuh rapat berwarna hijau
dan merah. Warna merah pada tanaman ini akan terlihat saat tunas daun
baru tumbuh pada bagian pucuk, yang kemnudian akan berubah menjadi warna
coklat, dan terakhir berubah menjadi warna hijau saat daun semakin tua.
Pucuk merah dapat hidup hingga puluhan tahun, dengan diameter bisa
mencapai 30 cm dan tinggi mencapai 7 meter.
Dengan berbagai keistimewaannya,
memiliki tanaman pucuk merah untuk membuat suasana lingkungan tampak
hijau dan asri tentu harus diimbangi dengan perawatan yang baik dan
benar. untuk itu berikut adalah berbagai tips merawat tanaman pucuk
merah:
Pemilihan Media Tanam
Mengingat pucuk merah dapat tumbuh cukup
besar, sebaiknya tanaman ini tidak ditanam didalam pot agar bisa tumbuh
secara maksimal. Jika ditanam secara berjajar berilah jarak 50-150cm
antara pucuk merah satu dengan lainnya.
Bila tidak memiliki luas tanah yang
cukup, maka barulah media pot dapat menjadi alternatif untuk menanam
pucuk merah. Adapun, jika menanam pucuk merah dalam media pot harus
diimbangi dengan pengawasan pertumbuhan tanaman, yakni jika pucuk merah
mulai terlihat tumbuh besar maka segeralah pindah tanaman tersebut ke
media pot yang lebih besar.
Sinar Matahari
Agar pucuk merah dapat tumbuh maksimal
dan indah, tanam atau tempatkanlah pucuk merah ditempat yang banyak
terkena sinar matahari. Hal ini akan membuat tanaman terus menghasilkan
tunas dan daun yang berwarna merah.
Pemotesan dan Pemangkasan
Agar pucuk merah tetap indah dan tetap
menghasilkan pucuk-pucuk baru yang berwarna merah, perlu dilakukan
pemotesan secara berkala terhadap daun-daun yang sudah tua (tidak
merah). Adapun saat melakukan pemotesan sebaiknya dilakukan tepat
dibagian ruas cabang, yang mana agar tunas baru bisa segera tumbuh dari
bagian ruas yang telah dipotes. Pemotesan ini dapat dilakukan secara
berkala dengan waktu minimal 2 minggu sekali.
Untuk mendapatkan bentuk tajuk yang
indah dari tanaman ini sesuai keinginan tentu perlu dilakukan
pemangkasan secara rutin, yakni 2-3 bulan sekali. Pangkaslah sesuai
keinginan, mulai dari berbentuk kotak, cemara, bulat, ataupun bentuk
lainnya.
Penyiraman dan Pemupukan
Lakukanlah penyiraman setiap hari untuk
menjaga pertumbuhan dan kesuburan pucuk merah. Selain itu berilah pupuk
secara berkala, yakni minimal 2 bulan sekali agar tanaman tetap dapat
tumbuh sehat dan baik.






































{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment
TUKANG TAMAN BSD
TUKANG TAMAN BOGOR